Selamat Datang Di Blog KSEI Iqtishad Institute
Maaf Tulisan Di Blog ini Tidak Bisa Di Copy, Untuk Menjaga Keaslihan dan Hak Cipta Organisasi. Apabila Ada Postingan (Artikel atau Sejenisnya) di Dalam Blog ini Yang Diperlukan, Silahkan Hubungin Kami Melalui Email : kseiiainimambonjolpadang@gmail.com


Susunan Kepengurusan

Silahkan Klik disini untuk mengetahui susunan kepengurusan KSEI Iqtishad Institute IAIN Imam Bonjol Padang.

Selasa, 30 April 2013

Entrepreneur of the Year Kembali Digelar

JAKARTA, KOMPAS.com - Penghargaan bagi pengusaha bergengsi di dunia, Ernst & Young Entrepreneur of the Year (EoY) 2013 kembali digelar. Pendaftaran nominasi dibuka dari April sampai Juli mendatang, sementara penghargaan diberikan di bulan November 2013.

Program penghargaan untuk pengusaha ini memasuki tahunnya yang ke-13 sejak dimulai di Indonesia pertama kali tahun 2001. Sudah ada lebih dari 140 orang finalis yang telah diakui prestasi kewirausahaannya, baik pengusaha pria ataupun wanita.

"Prosesnya terbuka untuk wirausaha pria maupun wanita, asal memenuhi syarat, salah satunya laporan keuangan sudah teraudit," ujar Hari Purwantono, Country Managing Partner Ernst & Young Indonesia, saat peluncuran program di Financial Club, Graha CIMB Niaga, Jakarta, Senin (29/4/2013).

Selain Hari, turut hadi Budiarto Halim, pemenang Entrepreneur of The Year 2012, Sugianto Tandio, Innovation Award 2012 dan Justin Doebele, Chief Editor Advisor majalah Forbes Indonesia.

Untuk mengikuti ajang penghargaan ini, calon peserta bisa menominasikan dirinya sendiri dan atau dinominasikan oleh rekan kerja, keluarga atau teman. Selain itu, memenuhi sejumlah kriteria, seperti memiliki usaha sendiri yang sudah berjalan minimal dua tahun dan laporan keuangan sudah teraudit.

Dalam prosesnya nominasi berlangsung sampai 25 Juli 2013, site visit Ernst & Young di bulan Agustus, review dan penjurian di bulan Oktober serta pengumuman pemenang Entrepreneur of the Year di November 2013.

"Yang terpilih EoY akan mewakili Indonesia untuk ajang World Entrepreneur of The Year. (WEoY) di Monte Carlo 2014," tambah Hari.

Sebagai Entrepreneur of The Year 2012, Budiarto Halim, yang menjabat Direktur Utama PT Erajaya Swasembada, sedang dalam persiapan menuju WEoY yang digelar 5 Juni mendatang. Dia dinilai sukses dengan perusahaan distribusi dan retail produk telekomunikasi Erafone dan toko Android Nation.

"Saat ini saya sedang melakukan banyak persiapan, supaya nanti siap saat diuji juri di sana, seperti dokumentasi dan rencana pengembangan bisnis," ujar Budiarto menambahkan.

Tahun lalu, Ernst & Young memilih dua pemenang yakni EoY 2012 dan Innovation Award. Sepanjang pelaksanaanya, seperti disampaikan Hari, proses penjurian memberikan sejumlah penghargaan, tergantung nominasi yang dinilai saat itu. Diantaranya juga ada Lifetime Achievement Award, Industry and Manufacturing Award, Services Award dan Young Entrepreneur Award.

"Setiap tahun akan selalu berbeda," tambah Hari.

Sugianto Tandio, Presiden Direktur PT Tirta Marta meraih Innovation Award berkat temuannya akan pemanfaatan plastik menjadi produk yang lebih ramah lingkungan dengan teknologi oxium dan ecoplas.

Dengan menjadi bagian dari program ini, para pemenang akan bergabung dengan jejaring perusahaan yang telah maju dan menjalin pertemanan dengan pengusaha sukses lainnya.

Sejak pertama kali digelar tahun 2001, sudah ada 12 peraih EoY. Yakni Dahlan Iskan (Jawa Pos Group), BRA Mooryati Soedibjo (Mustika Ratu Tbk), Djoenaedi Joesoef (PT Konimex), Sudhamek A.W.S (Garudafood), Jakob Oetama (Kompas Gramedia Group), Jacobus Busono (PT Pura Group), Ciputra (PT Ciputra Development Tbk), Haryanto Adikoesoemo (PT AKR Corporindo Tbk), Kris Taenar Wiluan (PT Citra Tubindo Tbk), Edwin Soeryadjaya (Saratoga Capital - PT Adaro Energy Tbk), Dato' Sri Prof DR Tahir, MBA (Mayapada Group) dan Budiarto Halim (PT Erajaya Swasembada Tbk).

Di Indonesia, program Ernst & Young Entrepreneur of The Year didukung Financial Club dan Forbes Indonesia. Informasi mengenai anugrah EoY bisa didapatkan di www.ey.com/id/eoy.

Bisnis Ayam Goreng

Ayam goreng berbalut tepung sudah tidak asing lagi di lidah masyarakat Indonesia. Rasanya yang gurih membuat kudapan ini banyak digemari orang sebagai lauk makan. Tak heran, bila banyak pelaku usaha kuliner melirik menu olahan ayam ini sebagai larang bisnis. 

Salah satunya adalah Agus Sucipto di Bekasi, Jawa Barat. Ia sudah menekuni usaha ayam goreng krispi sejak 1999 dengan merek Cemani Fried Chicken. Sejak 2010 lalu, Cemani Fried Chicken resmi membuka peluang kemitraan. Kini, total gerai Cemani sudah ada tujuh. Rinciannya, lima gerai milik mitra dan dua milik sendiri.

Cemani menawarkan dua paket kemitraan. Pertama, paket senilai Rp 3 juta. Biaya investasi itu dipakai sebagai biaya pendampingan, pelatihan mitra, dan biaya survey lokasi. Untuk perlengkapan usaha, mitra mendapat fasilitas pinjaman booth dan peralatan masak. "Paket ini khusus untuk orang-orang yang di-PHK dan komitmen berwirausaha,” kata Agus.

Kedua, paket dengan biaya investasi Rp 9 juta. Mitra akan mendapatkan booth, peralatan masak, pendampingan, pelatihan, dan survei lokasi. Cemani tidak memungut biaya royalti dari mitra. Agus mengklaim, rata-rata gerai Cemani meraup omzet mulai Rp 450.000 – Rp 1,2 juta per hari.
Dengan laba bersih Rp 20 persen, mitra diperkirakan balik modal dalam waktu dua bulan hingga enam bulan. Cemani menyajikan menu ayam goreng kripsi plus nasi. Untuk setiap potong ayam dihargai Rp 5.000 – Rp 6.000. Sementara harga nasi dibanderol Rp 3.500 per porsi.
“Dari riset saya, harga ini di bawah harga pasaran, tapi kualitasnya sama dengan produk yang disediakan di restoran cepat saji yang sudah terkenal,” klaimnya.

Meski sudah berjalan lama, Agus mengakui mitranya belum terlalu banyak. Pasalnya, selama ini pemasaran Cemani hanya dari mulut ke mulut. Baru sebulan belakangan, Agus memasang iklan di beberapa situs di internet. Targetnya hingga tutup tahun ini bisa menggaet minimal 15 mitra baru



Sumber : JAKARTA, KOMPAS.com

AKREDITASI KSEI

UPDATE INFO--inilah KSEI-KSEI yang sudah mengirimkan berkas Akreditasi KSEI sampai batas waktu penutupan yaitu tgl 30 April 2013.

REGIONAL SUMBAGUT
1. KSEI IQEB IAIN SUMUT
2. KSEI IBS UMSU
3. KSEI UIE IAIN SUMUT
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 2 KSEI)

REGIONAL SUMBAGTENG
1. KSEI FOKUS FE UNJA
2. KSEI AT-TAHIYYAH STAIN BATUSANGKAR
3. KSEI SCEI UIN SUSKA
4. KSEI AL-FATH IAIN STS JAMBI
5. KSEI IQRA ANNISA
6. KASEI FE UNRI
7. KSEI IQTISHAD INSTITUTE IAIN IMAM BONJOL
8. KSEI AL-IRSYAD STAIN BUKITTINGGI
9. KSEI AL-MUDHARIB UNISI TEMBILAHAN
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 7 KSEI)

REGIONAL SUMBAGSEL
1. KSEI HISEI FE UMP
2. KSEI PAKIES IAIN RF
3. KSEI UKHUWAH FE UNSRI
4. KSEI KEI FKSI UNIV. BENGKULU
5. KSEI RISEF IAIN RADEN INTAN
6. KSEI FoSEIL UNILA
7. KSEI SEMC IAIN BENGKULU
8. KSEI FOKES STAIN CURUP
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 1 KSEI)

REGIONAL BANTEN
1. KSEI IES UNTIRTA BANTEN
2. KSEI KES IAIN BANTEN

REGIONAL JABODETABEK
1. KSEI 4SHARED STAI BANI SALEH
2. KSEI ISEF STEI SEBI
3. KSEI DIROSAH STAIT MODERN SAHID
4. KSEI FSI FE UI
5. KSEI PROGRES STEI TAZKIA
6. KSEI SEF UG
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 22 KSEI)

REGIONAL JABAR
1. KSEI COSMIC STAI TASIKMALAYA
2. KSEI FORMAIS STIE EKUITAS BANDUNG
3. KSEI KAESYAR UNIV. SILIWANGI
4. KSEI KOMAHES STIE MUHAMMADIYAH BANDUNG
5. KSEI YOCIE UNISBA
6. KSEI HAMASSA STEI AL ISLAH CIREBON
7. KSEI FORSESY UNIKU
8. KSEI SCIEMICS UPI
9. KSEI ISEG UNPAD
10. KSEI FORDES UIN BANDUNG
11. KSEI IMEIS IAIN SYEKH NURJATI CIREBON

REGIONAL JATENG
1. KSEI KEI FE UNS
2. KSEI STAIN PURWOKERTO
3. KSEI STAIN PEKALONGAN
4. KSEI IMES STIE SWASTAMANDIRI
5. KSEI FRESH IAIN SURAKARTA
6. KSEI FORSES UNIV. MUH. PURWOKERTO
7. KSEI FE UNNES
8. KSEI FORSHEI IAIN WALISONGO SEMARANG
9. KSEI UNDIP
10. KSEI JAZIRAH POLINES
11. KSEI BAI AL IKHSAN UNISBANK
12. KSEI FOSEI UNSOED
13. KSEI FOSEI UMS
14. KSEI COMES STIE BANK BPD JATENG
15. KSEI STAIN SALATIGA
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 4 KSEI)

REGIONAL YOGYAKARTA
1. KSEI FKEI UII
2. KSEI FORSEI UIN SUNAN KALIJAGA
3. KSEI CIES UNY
4. KSEI FIES UMY
5. KSEI IESC FE UII
6. KSEI ASSET STEI YOGYAKARTA
7. KSEI SEF UGM
8. KSEI RELIEF STEI HAMFARA

REGIONAL JATIM
1. KSEI FPED UMM
2. KSEI CIOS UNIV. DARUSSALAM
3. KSEI SESCOM UIN MALIKI MALANG
4. KSEI FORKES UIN MALIKI MALANG
5. KSEI FE UNEJ
6. KSEI CIES FEB UB MALANG
7. KSEI FORSEISK STAIN KEDIRI
8. KSEI HIMA EKIS UNAIR
9. KSEI ACSES FEB UA
10. KSEI ICON MS FE UM
11. KSEI SEFiS UTM
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 8 KSEI)

REGIONAL SUNDA KECIL
1. KSEI FOKEI UNRAM
2. KSEI ICON! UNUD

REGIONAL KALBAR
1. KSEI CIES STAIN PONTIANAK

REGIONAL KALSEL
1. KSEI UNISKA BANJARMASIN
2. KSEI FSQ UNLAM
3. KSEI EKSPAN'C IAIN ANTASARI BANJARMASIN
4. KSEI POLIBAN
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 1 KSEI)

REGIONAL KALTIM
1. KSEI SALAM EKIS UNIV. MULAWARMAN

REGIONAL SULTENG
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 3 KSEI)

REGIONAL SULSEL
1. KSEI SELC UIT
2. KSEI FOSEI FEB UG
3. KSEI FORSEI UMI
4. KSEI IELC AL AZHAR
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 3 KSEI)

REGIONAL PAPUA
(Yang tidak mengirimkan berkas ada 1 KSEI)

JUMLAH KESELURUHAN KSEI YANG MENGIRIMKAN BERKAS = 84 KSEI
JUMLAH KESELURUHAN KSEI YANG TIDAK MENGIRIMKAN BERKAS =52 KSEI
TOTAL JUMLAH KSEI = 136 KSEI
 
Sumber : FoSSEI Nasional